ads

Informasi Penting

Untuk membantu pengembangan website ini, Beberapa file yang ada di www.kerkuse.id berbayar seperti, AHSP 2022, Analisa SDA, Analisa Bangunan Gedung, dll, untuk harga silakan konfirmasi di email: 99brens@gmail.com atau hubungi saya melaui Whatsapp 081256600602 Mohon maaf atas keitidak nyamanan ini. Sedangkan file gratis akan saya bagikan setelah perbaikan link yang mengalami perubahan, paling lama satu bulan sejak ini disampaikan. Trims

Kesalahan-kesalahan Sering Terjadi Pada Pekerjaan Pondasi Tiang Pancang Jembatan

Kesalahan-kesalahan dibawah ini sering terjadi pada pelaksanaan pekerjaan Pondasi Tiang Pancang jembatan.


Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan pada pekerjaan tiang pancanh jembatan :
  1. Pelaksanaan pemancangan dengan sepatu tiang sebaiknya dengan percobaan dulu (bandingkan dengan tanpa sepatu). Bila hasilnya sama, lebih baik tanpa sepatu saja, karena dengan memakai sepatu akan menambah biaya
  2. Cara penyambungan tiang sebaiknya lihat pada standar-standar yang sudah ada
  3. Hal-hal yang menyangkut bentang dan protection jembatannya, sama dengan pondasi sumuran dan pondasi langsung
  4. Pemancangan tiang tidak sesuai dengan kemiringan seperti tertuang dalam gambar disain dapat mengakibatkan abutment bergeser ke depan
  5. Kedalaman tiang pancang geser tidak sesuai desain
  6. Kalendering pada tiang yang terlalu kecil
  7. Salah penanganan, penempatan dan pemanca-ngan tiang beton
  8. Selimut beton kurang pada tiang beton yang dicor di tempat
  9. Letak dasar pondasi yang tidak memperhitung-kan kedalaman scouring


Hal-hal yang perlu diperhatiakan saat pemancangan Tiang Jembatan

  1. Jenis alat pancang harus sesuai dengan jenis, berat serta panjang tiang pancang dan disetujui oleh Direksi Teknik
  2. Percobaan pembebanan diperlukan apabila tiang pancang tersebut merupakan tiang pancang yang bersifat friction
  3. Untuk jenis tiang pancang yang sifatnya point bearing, maka rumus pile dynamic dapat dipakai asal jenis alat pancangnya sudah sesuai tcrlebih dahulu, apabila jenis alat pancang tidak sesuai maka rumus tersebut tidak berlaku

Pada umumnya dipergunakan alat pancang dengan berat hammer minimal 2,2 ton atau 1/4 dari berat tiang pancang atau Menghitung Berat Penumbuk (hammer) untuk Penumbukkan tiang Pancang
B=0,5 x P + 600 Kg
  1. Pada point bearing, kalendering terakhir untuk :  -  T. Pancang Baja (1 – 3) cm / 10 pukulan, -  T. Pancang Beton (3 – 5) cm / 10 pukulan
  2. Pada friction pile, kalendering hauya sebagai kontrol
  3. Bila basil pemancangan meragukan dapat dicek dengan loading test


Cara pembayaran Tiang Pancang Baja dibagi sebagai berikut:

  1. Pengadaan bahan tiang pancang pipa baja termasuk sambungan, sepatu tiang kalau perlu dan sesuai dengan ukurannya dalam meter panjang
  2. Beton isian (beton siklop) dalam meter kubik
  3. Baja tulangan dalam kilogram
  4. Pemancangan dalam meter panjang

Cara pembayaran Tiang Pancang Beton dibagi sebagai berikut:

  1. Pengadaan tiang pancang beton (furnished) termasuk sambungan serta sesuai dengan ukurannya dalam meter panjang
  2. Furnished disini diartikan tiang pancang beton tersebut sudah jadi di mana didalamnya terma - suk beton dan baja tulangan
  3. Pemancangan dalam meter panjang

Subscribe to receive free email updates: